Hingar Bingar Hampa, judul yang terlalu gawat kawan untuk sebuah kegalauan. adalah ketika saya dan teman karib saya, berinisiatif datang kesebuah perayaan keakraban, sangat meriah, kemeriahan yang tergambar jelas dari gelak tawa para pesertanya. berpegangan tangan sambil lompa-lompat, teriak dan sesekali tertawa, kemudian diam sebelum kembali kelompatan berikutnya. aura dan suasana yang sama saya rasakan beberapa tahun silam, keakraban, sangat kami rasakan malam itu, tidak peduli dengan bintang yang bersinar, tidak peduli dengan bulan yang berbinar, selama masih bisa tertawa, dan sound system berada pada volume tertinggi, lupakan semua, malam itu milik kita. semuanya sudah berubah, sekarang hanya menjadi kisah yang bisa disampaikan dengan cerita. menghadiri acara tersebut, membuat saya bahagia dan gelisah disaat yang bersamaan.
